Rusia betul-betul menyerbu Ukraina dari berbagai arah usai Presiden Rusia Vladimir Putin menegaskan pihaknya akan melakukan operasi militer. Serangan Rusia ke Ukraina tersebut ternyata berdampak pada putusnya hubungan diplomatik antara kedua negara.
Seperti dilansir AFP, keputusan Putin melakukan operasi militer di Ukraina disampaikan pada pukul 6 pagi waktu setempat. Dia mengklaim operasi militer itu dilakukan untuk melindungi warga sipil.
Saya telah membuat keputusan operasi militer, katanya dalam pernyataan mengejutkan yang disiarkan televisi pada pagi hari waktu setempat.
Dilansir dari Associated Press, Putin mengatakan tindakan itu dilakukan sebagai tanggapan atas ancaman yang datang dari Ukraina. Dia menambahkan bahwa Rusia tidak memiliki tujuan untuk menduduki Ukraina. Putin mengatakan tanggung jawab atas pertumpahan darah terletak pada "rezim" Ukraina.
Setelah pengumuman tersebut, militer Rusia pun memasuki wilayah Ukraina. Mereka masuk dari 3 jalur menuju Ukraina.
Jalur pertama yang digunakan Rusia yakni lewat Belarusia. Kedua, serangan Rusia juga disebut terjadi di wilayah Luhansk, Sumy, Kharkiv, Chernihiv dan Zhytomyr yang merupakan daerah di perbatasan timur dan utara Ukraina. Serangan itu menargetkan unit perbatasan, patroli perbatasan dan pos pemeriksaan menggunakan artileri, alat berat dan senjata ringan.slot game online